Kalian tau enggak berapa letak astronomis Negara Indonesia ? Kali ini kita akan membahas mengenai letak astronomis Indonesia. Jika kamu belum mengetahuinya, maka simaklah artikel ini sampai selesai yah 🙂
Selain itu kita akan membahas mengenai pengertian, dampak, keuntungan dari letak astronomis wilayah Indonesia. Salah satu pengaruh dari letak astronomis Indonesia adalah terdapat perbedaan waktu. Di Indonesia sendiri dibagai menjadi 3, yaitu WIT, WITA, WIB.
Berikut ada penjelasannya :
Pengertian Letak Astronomis
Letak astronomis adalah letak suatu tempat yang dilihat berdasarkan dari posisi garis lintang dan garis bujur. Garis lintang adalah garis imajiner yang membentang secara horizontal melingkari bumi.
Sedangkan garis bujur adalah garis imajiner yang melingkari bumi secara vertikel. Garis lintang dibagi menjadi dua yaitu garis lintang utara dan garis lintang selatan yang dibatasi oleh khatulistiwa.
Sedangkan garis bujur juga terbagi menjadi dua yaitu garis bujur timur dan bujur barat yang dibatasi oleh Greenwich Mean Time.
Letak Astronomis Indonesia
Letak astronomis Indonesia adalah 60 LU – 110 LS dan 95 BT – 141 BT. Jika dilihat dari letak posisi astronomis, Indonesia terletak pada kawasan iklim tropis dan berada di belahan timur bumi.
Indonesia berada di wilayah tropis, hal ini membuat Negara Indonesia selalu disinari oleh matahari sepanjang tahun. Di Indonesia hanya terjadi dua kali pergantian musim dalam satu tahun, yaitu musim hujan dan musim kemarau.
Negara-negara yang mempunyai iklim tropis pada umumnya memiliki kekayaan alam yang melimpah. Ini disebabkan karena di daerah tropis curah hujannya cukup tinggi yang membuat tanah menjadi subur.
Di wilayah tropis ini juga mempunyai berbaga jenis flora dan fauna yang beraneka ragam. Sedangkan pengaruh dari garis bujur, Indonesia mempunyai perbedaan waktu yang dibagi menjadi 3 daerah waktu. Yaitu Waktu Indonesia Timur (WIT), Waktu Indonesia Tengah (WITA), Waktu Indonesia Barat (WIB)
Baca juga artikel : 7 Fungsi Hutan Mangrove Beserta Pengertian dan Contohnya !
Keuntungan Letak Astronomis Indonesia
Letak astronomis memberikan sebuah dampak, baik itu dampak positif maupun dampak negatif. Berikut adalah keuntungan dari letak astronomis wilayah Indonesia :
1. Indonesia Hanya Mempunyai Dua Iklim
Indonesia merupakan salah satu negara yang dilewati oleh garis khatulistiwa. Hal ini menyebabkan negara ini selalu disinari oleh matahari. Tidak ada musim dingin di wilayah ini.
2. Indonesia Sebagai Paru-Paru Dunia
Letak astronomis Indonesia menjadikan wilayah Indonesia sebagai wilayah tropis sehingga menjadi daerah ini mempunyai hutan hujan tropis yang sangat luas dan subur. Oleh karena itulah Indonesia di juluki sebagai paru-paru dunia.
3. Indonesia Memiliki Tanah yang Subur
Iklim tropis menjadikan wilayah Indonesia sangat subur. Dengan curah hujan yang sangat tinggi serta intensitas cahaya matahari yang cukup membuat tumbuh-tumbuhan di negara ini tumbuh dengan subur.
Sehingga negara ini sangat cocok dijadikan daerah perkebunan dan pertanian. Oleh karena itu, Negara Indonesia terkenal sebagai negara agraris.
4. Indonesia Memiliki Curah Hujan yang Tinggi
Curah hujan di wilayah Indonesia terbilang cukup tinggi. Itulah yang menyebabkan negara ini tidak pernah kekeringan. Akan tetapi curah hujan yang sangat tinggi juga mempunyai dampak negatif dibeberapa daerah, seperti banjir dan tanah longsor.
5. Indonesia Memiliki Keaneka Ragaman Flora dan Fauna
Indonesia memiliki kekayaan hayati yang sangat melimpah. Sehingga menyebabkan ekosistem yang seimbang. Hal itu juga mendukung perkembangan dan pertumbuhan berbagai jenis flora dan fauna yang ada di Indonesia.
6. Indonesia Sebagai Daerah Pariwisata
Selain beriklim tropis, negara ini juga memiliki jumlah pulau yang sangat banyak. Inilah yang menyebabkan Indonesia mempunyai keanekaragaman hayati yang sangat melimpah. Banyak spot-spot bagus yang bisa dijadikan tempat wisata.
Mulai dari daerah pantai, gunung, padang rumput, danau, sungai, dan yang lainnya. Semua itu merupakan kekayaan yang dimiliki oleh negara ini yang harus kita jaga untuk bangsa yang lebih baik.
7. Menambah Devisa Negara
Sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata turut menyumbang devisa untuk negara ini. Hal itu turut di dukung oleh letak astronomis negara ini. Iklim tropis menyebabkan negara ini sangat subur dan kaya akan keaneka ragaman hayatinya.
Pengaruh Letak Astronomis Indonesia
Letak astronomis Indonesia menyebabkan wilayah ini tergolong sebagai negara yang beriklim tropis atau panas. Sebagai akibatnya, negara ini mempunyai beberapa pengaruh sebagai berikut ini :
- Negara ini mempunyai temperatur yang sangat tinggi yaitu antara 26°C – 28°C.
- Mempunyai curah hujan yang sangat tinggi yang dapat mencapai 200 mm per tahunnya.
- Temperatur yang sangat tinggi mengakibatkan terjadinya hujan zenithal atau yang dikenal dengan nama hujan equator.
- Terjadinya pelapukan bebatuan di wilayah ini terbilang sangat cepat.
- Keanekaragaman hayati begitu melimpah ketimbang di daerah lainnya.
- Munculnya gejala sosial yang sangat khas karena dipengaruhi oleh adaptasi penduduk terhadap iklim tropis.
- Menyebabkan negara ini memiliki 3 pembagian waktu, yaitu WIT, WITA, WIB.
Pengaruh Letak Geografis Indonesia
Karena Indonesia terletak di antara dua samudera besar yaitu Samudera Hindia dan Samudera Pasifik memiliki dampak mendapat angin laut yang membawa banyak hujan. Hal ini juga yang membuat Indonesia beriklim tropis. Selain itu, letak geografis Indonesia ini juga menyebabkan Indonesia memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Hal ini dipengaruhi oleh angin musim yang berembus tiap setengah tahun sekali.
Batas Wilayah Indonesia Secara Astronomis
Dilihat dari letak astronomisnya, berikut adalah penjelasan mengenai perbatasan Negara Indonesia :
Batas Wilayah Indonesia Bagian Utara
Indonesia berbatasan langsung dengan Malaysia, tepatnya disebalah utara Pulau Kalimantan (Borneo). Wilayah laut Indonesia bagian utara berbatasan langsung dengan 5 Negara tetangga, yaitu Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina.
Batas Wilayah Indonesia Bagian Barat
Pada bagian barat, Indonesia berbatasan dengan samudera hindia dan perairan negara India. Tidak ada negara yang berbatasan langsung dengan wilayah darat negara Indonesia pada bagian barat.
Batas Wilayah Indonesia Bagian Timur
Pada bagian timur, Indonesia berbatasan langsung dengan daratan Papua Nugini dan perairan samudera pacifik. Indonesia dan Papua Nugini telah sepakat berhubungan bilateral antara kedua negara tentang batas-batas wilayah negara mereka.
Batas Wilayah Indonesia Bagian Selatan
Pada bagian selatan, Indonesia berbatasan langsung dengan wilayah darat Timor Leste, perairan Australia, dan Samudera Hindia.
Timor Leste merupakan sebuah negara yang dulunya merupakan bagian dari Indonesia. Namun pada akhirnya Timor Leste lebih memilih untuk melepaskan diri dari Indonesia.
Itulah penjelasan singkat mengenai letas astronomis wilayah Indonesia beserta pengertian letak astronomis Indonesia, dampak letak astronomis Indonesia, keuntungan letak astronomis Indonesia, dan batasan-batasan wilayahnya. Semoga dapat bermanfaat dan dapat menambah wawasan kamu mengenai letak astronomis Indonesia.