Ketika berbicara mengenai pendapatan nasional, salah satu istilah sering kali dibahas yaitu GNP dan GDP. Namun, sebelum membahas lebih jauh tentang apa itu GNP dan GDP, perlu diketahui terlebih dahulu mengenai pengertian pendapatan nasional.
Pengertian pendapatan nasional yaitu total atau jumlah dari keseluruhan pendapatan yang diperoleh suatu masyarakat di negara tertentu selama 1 tahun. Untuk mengetahui pengertian GNP dan GDP beserta rumus penghitungannya, berikut ini ulasan selengkapnya.
Pengertian GNP (Gross National Product)
Produk Nasional Bruto atau yang lebih dikenal dengan sebutan GNP adalah jumlah total pendapatan ekonomi di suatu negara selama 1 tahun di mana terdapat nilai produksi dari suatu barang atau jasa yang diciptakan oleh masyarakat baik dari dalam maupun luar wilayah negara tersebut.
Meskipun begitu, penghasilan yang didapatkan oleh non penduduk yang ada di dalam suatu negara tersebut tidak masuk dalam hitungan nilai-nilai GNP. Oleh karena itu, dalam hal ini GNP mendapat sebutan sebagai konsep kewarganegaraan.
Rumus GNP (Gross National Product)
Setelah memahami pengertiannya, untuk memperoleh hasil atau nilai dari GNP dapat dilakukan dengan menggunakan 3 rumus berikut ini.
GNP = GDP + PPLN (Pendapatan Penduduk di Luar Negeri) – PPDN (Pendapatan Penduduk Dalam Negeri)
GNP = GDP (Gross Domestic Product) + Produk Netto Luar Negeri
Contoh Soal GNP (Gross National Product)
Diketahui produk domestik bruto pada tahun 2005 di Indonesia yaitu sebanyak 114.100,8 miliar. Sementara itu, untuk penghasilan produk netto luar negeri sebesar 3.985,5 miliar, laba ditahan sebesar 4,6 miliar, dan pajak tidak langsung sebanyak 7.894,2 miliar.
Untuk besaran iuran asuransinya yaitu 30 miliar, penyusutan sebesar 5.638,2 miliar, dan transfer payment sebesar 6 miliar. Hitunglah jumlah GNP di negara Indonesia!
Jawab:
GNP = GDP (Gross Domestic Product) + produk netto luar negeri
GNP = 114.100,8 + 3.985,5
GNP = 118.086,3
Jadi, jumlah GNP di Indonesia tahun 2018 yaitu Rp118.086,3 miliar.
Pengertian GDP (Gross Domestic Product)
Produk Domestik Bruto atau yang dikenal dengan sebutan GDP adalah jumlah total produk baik berupa barang maupun jasa yang dihasilkan oleh unit atau bagian produksi selama 1 tahun di dalam suatu batas wilayah negara tertentu.
Produk-produk yang termasuk di dalam GDP yaitu hasil produksi yang dilakukan oleh perusahaan asing atau orang asing yang menjalankan usahanya di suatu negara tertentu, baik berupa barang maupun jasa.
Sebagai catatan yang wajib diingat dari GDP yaitu belum adanya penghitungan penyusutan terhadap barang yang diproduksi termasuk barang modal karena jumlah total yang didapat dari GDP sendiri adalah jumlah secara kotor atau bruto.
Rumus GDP (Gross Domestic Product)
Untuk menghitung GDP, cara yang sering kali dipakai yaitu dengan pendekatan pengeluaran. Berikut ini merupakan rumus yang dapat digunakan untuk mencari GDP.
GDP = C (Konsumsi) + I (Investasi) + G (Pengeluaran Pemerintah) + (X (Ekspor) – M (Impor))
Dari rumus di atas, C melambangkan konsumsi masyarakat atau private comsumption seperti makanan, biaya kesehatan, biaya sewa rumah, dan lain sebagainya, sedangkan I melambangkan investasi bisnis misalnya pembelian software, pertambangan, dan lain-lain.
Lambang G atau government yaitu besaran dana yang dikeluarkan pemerintah misalnya gaji karyawan, pembelian senjata, atau jaminan sosial bagi penduduk. Lambang X untuk ekspor kotor yang dikonsumsi luar negeri dan lambang M untuk impor kotor yang dikonsumsi masyarakat dalam negeri.
Contoh Soal GDP (Gross Domestic Product)
Berikut ini merupakan pendapatan nasional dari negara X pada tahun 2019. Hitunglah besar GDP negara X!
Konsumsi Masyarakat (C) | Rp95.000.000,00 |
Pengeluaran Investasi (I) | Rp80.000.000,00 |
Pengeluaran Negara (G) | Rp330.000.000,00 |
Pendapatan Sewa | Rp35.000.000,00 |
Pendapatan Laba Usaha | Rp45.000.000,00 |
Ekspor | Rp65.000.000,00 |
Impor | Rp50.000.000,00 |
Jawab:
GDP = Konsumsi Masyarakat (C)+Pengeluaran Investasi (I)+Pengeluaran Negara (G)+(Ekspor-Impor)
GDP = 95.000.000 + 80.000.000 + 330.000.000 + (65.000.000-50.000.000)
GDP = 505.000.000 + 15.000.000
GDP = 520.000.000
Jadi, dari data di atas dapat diperoleh hasil besarnya GDP di negara X pada tahun 2019 yaitu sebesar Rp520.000.000,00.
GNP dan GDP dapat meningkatkan jumlah pendapatan nasional dari suatu negara melalui kegiatan ekspor atau mengirim produk baik barang maupun jasa ke luar negeri. Dengan begitu, dapat dikatakan bahwa GNP dan GDP memiliki pengaruh positif pada perkembangan ekonomi di suatu negara.