Menjadi seorang anakĀ SD tidak berarti harus selalu di depan layar gadget sepanjang hari. Mengapa tidak mencoba berbagai kegiatan kreatif yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga merangsang perkembangan motorik dan keterampilan anak? Salah satu cara yang sempurna untuk melakukannya adalah dengan mendorong mereka untuk berkreasi dengan kerajinan tangan!
Nah, di bawah ini adalah beberapa contoh kerajinan simpel untuk anak SD yang mudah dibuat.
1. Jam Dinding
Kerajinan simpel dari kardus yang pertama adalah jam dinding. Namanya juga kerajinan tentu ini bukan jam sungguhan.
Cara membuatnya cukup mudah, pertama dengan memotong kardus membentuk bulat atau kotak seukuran jam dinding pada umumnya.
Supaya penampilannya semakin menarik, kardus yang sudah dipotong bisa dilapisi kertas asturo polos, tempelkan nomor-nomor seperti jam dinding dan jarum panjang beserta pendeknya.
Hias setiap sisi di jam dinding sesuai dengan kemauan dan kreativitas si anak.
Supaya hiasan jam dinding tersebut dapat menempel di tembok, bagian belakangnya bisa ditambahkan double tape atau dikasih tali di atasnya.
Hiasan jam dinding dari kardus sudah selesai dan dapat dikumpulkan.
2. Sandal
Ide kerajinan dari kardus yang kedua adalah dengan membuat sandal.
Sama seperti jam dinding, karena ini bentuknya adalah kerajinan maka sandal dari kardus ini hanyalah bentuk seni semata dan bukan untuk digunakan sungguhan.
Cara membuatnya adalah pertama ambil dahulu sandal di rumah kalian yang akan digunakan sebagai contoh.
Cetak kardus sesuai ukuran alas sandal yang sebelumnya telah dipilih. Kalau bisa buat dua cetakan dan tempelkan menjadi satu supaya kuat dan tidak terlihat tipis.
Lalu buat jepitan sandalnya dari tali jika yang akan dibuat adalah sandal jepit.
Atau buat selop di atas punggung kaki jika yang akan dibuat adalah sandal selop/flatshoes.
Jika rangkaian sandal dari kardus sudah jadi, langkah selanjutnya adalah menghiasi tampilan sandal menggunakan kertas warna-warni dan pita.
3. Kotak Tissue
Kerajinan kardua yang satu ini tak hanya sebagai hiasan, tapi bisa digunakan sesuai fungsinya loh.
Kardus bisa dikreasikan menjadi kotak tissue. Caranya adalah dengan membuat potongan pola seperti ukura kotak tissue pada umumnya.
Satukan potongan pola-pola dari kardus tersebut menggunakan lem sehingga membentuk kotak tissue yang utuh.
Rekatkan bagian pinggir kotak tissue menggunakan lakban supaya makin kuat. Kotak tissue bisa dihias supaya lebih menarik dan digunakan.
4. Bingkai Foto
Bingkai foto juga bisa dibuat dari kardus loh. Tidak hanya dijadikan hiasan namun benar-benar bisa dipakai, apalagi jika anak-anak memiliki banyak foto.
Caranya juga sangat mudah, pertama letakkan foto di kardus, gambar pola sesuai ukuran foto dan lebihkan 4cm untuk bagian pinggir atau bingkainya.
Lebih baik tambahkan mika atau plastik bening di bagian bingkai dari dalam supaya foto tidak cepat kotor.
Hias bingkai sesuai keinginan si anak, bisa menggunakan kertas warna-warni atau sticker lucu yang sudah jadi.
Tambahkan tali di bagian belakang bingkai supaya bisa ditempel pada tembok.
5. Tempat Pensil
Inspirasi kerajinan simpel dari kardus untuk anak SD yang adalah dengan membuat tempat pensil berdiri.
Pertama siapkan botol plastik sebagai acuan ukuran tempat pensilnya. Gunting kardus secara memanjang dengan lebar kira-kira 15cm.
Lilitkan potongan panjang kardus tersebut ke botol plastik sampai dua kali lipatan dan membentuk seperti tabung.
Buat penutup atau alas di bagian kardus yang sudah dibentuk tabung tersebut, lalu tempelkan dengan lem.Lapisi tempat pensil dar kardus tersebut menggunakan kertas asturo dan hias sesuai keinginan anak.
Kotak pensil dari kardus bisa digunakan dan dikumpulkan sebagai hasil kerajinan dari kardus.
6. Gantungan Kunci Unik
Salah satu kerajinan tangan yang paling sederhana dan menyenangkan untuk anak kelas 4 SD adalah membuat gantungan kunci unik. Hanya dengan beberapa bahan yang mudah ditemukan seperti manik-manik, tali, dan kancing, anak-anak dapat membuat gantungan kunci yang memperlihatkan kepribadian mereka sendiri. Biarkan mereka mengekspresikan ide-ide mereka dengan warna-warna cerah dan bentuk-bentuk lucu. Jangan lupa untuk melibatkan mereka dalam setiap langkah membuatnya, mulai dari memilih bahan hingga merangkainya secara kreatif!
7. Potret Kreatif dengan Tusuk Sate
Tidak ada yang lebih mengagumkan daripada melihat tumbuh kembang anak kita ditunjukkan melalui fotografi. Namun, foto-foto biasa tentu akan terasa membosankan bagi anak-anak. Oleh karena itu, ajak mereka untuk berkreasi dengan tusuk sate! Biarkan mereka menggunakan hati-hati tusuk gigi sebagai alat utama untuk membuat pola-pola yang indah pada foto mereka. Dengan kerajinan tangan yang sederhana ini, anak-anak dapat menghasilkan potret kreatif yang memukau dan akan membuat mereka semakin bangga!
8. Topeng Superhero dari Kertas Karton Bekas
Anak SD sangat membutuhkan stimulasi imajinatif agar kreativitas mereka berkembang dengan baik. Bantu mereka membuat topeng superhero dari kertas karton bekas! Dengan beberapa potongan kertas, pensil warna, dan tali elastis, mereka dapat membuat topeng unik yang memperlihatkan identitas superhero pilihan mereka. Biarkan mereka memberikan nama dan cerita kepada superhero yang mereka ciptakan. Topeng tersebut akan menjadi mainan favorit yang tidak hanya dapat mereka mainkan dengan bangga, tetapi juga meningkatkan rasa percaya diri mereka sebagai penemu karakter unik!
9. Puzzle Unik dengan Kain Flanel
Bagi anak SD yang suka tantangan, membuat puzzle unik dengan menggunakan kain flanel merupakan ide yang sempurna! Biarkan mereka memilih gambar atau bentuk favorit mereka, lalu bantu mereka untuk melihat pola dan menggunting kain flanel sesuai dengan itu. Ajak mereka berkreasi dengan menggabungkan potongan-potongan kain flanel secara unik sehingga menjadi puzzle yang menarik untuk ditempatkan. Selain melatih kecermatan dan ketelitian mereka, membuat puzzle ini juga memberikan kesempatan untuk bersenang-senang dan belajar melalui kerajinan tangan yang menyenangkan!
10. Lukisan Daun

Perlengkapan yang dibutuhkan adalah daun beraneka bentuk, kertas, cat air, dan sikat gigi bekas.
Tuangkan cat air ke dalam wadah dan campur dengan sedikit air. Tata daun di atas sehelai kertas gambar. Ambil sikat gigi dan celupkan pada wadah berisi cat air. Tiriskan agar tak menetes. Pegang sikat gigi di atas daun dengan bulu sikat gigi menghadap ke bawah, Gerakkan ibu jari pada bulu sikat gigi secara perlahan sehingga cat air terciprat pada kertas gambar. Mencipratkannya cukup tips saja. Jika cat air sudah kering, angkat daunnya.
Ambil beberapa helai daun berbeda lalu tata dengan rapi dengan cara ditumpuk. Lakukan lagi langkah pertama hingga selesai. Tunggu sampai kering dan angkat daunnya. Kini anak Anda sudah bisa membuat lukisan daun.
11. Kerajinan Tangan dari Kertas

Koran bekas atau kertas bekas pasti banyak menumpuk di rumah. Daripada jadi sampah, Anda bisa memanfaatkannya untuk membuat kerajinan tangan. Yuk, ajak si kecil untuk membuat burung merak dari kertas. Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah kertas, cutter, gunting, penggaris, dan lem kertas. Kertas yang dibutuhkan adalah selembar kertas tipis berukuran 20 x 20 cm dan dua lembar kertas tebal seperti kertas buffalo berukuran 10 x 6 cm dan 24 x 15 cm.
Pertama buat sayap burung merak menggunakan kertas berukuran 20 x 20 cm. Lipat kertas ini membentuk akordion lalu lipat menjadi dua. Gambar pola kepala, badan, paruh, dan ekor burung merak pada kertas berukuran 10 x 6 cm.Kemudian gunting gambar tersebut. Rekatkan sisi dalam sayap merak ke tubuh burung merak yang sudah digunting.
Kemudian, ambil kertas berukuran 24 x 15 cm dan jadikan alas untuk burung merak. Caranya dengan menempelkan sisi bawah lipatan sayap merak pada alas tersebut. Buat mata merak dengan membuat dua bulatan dari kertas dan tempelkan pada tubuh merak. Untuk selengkapnya Anda bisa tengok tautan http://novehasanah.blogspot.co.id/2015/04/kerajinan-tangan-anak-sd-burung-merak.html.
12. Kerajinan Kain Perca

Kain perca seringkali tidak dimanfaatkan. Namun ada sebagian orang yang kreatif dan mau membuat barang kerajinan tangan dari kain perca. Jika Anda ingin membuat kerajinan tangan kain perca dengan si kecil, cukup bikin yang mudah saja, ya.
Mulailah dengan menyiapkan beberapa potong kain perca, lem, kertas atau kanvas, gunting, dan pensil. Caranya mudah saja, gambarlah pola pada kain perca, silakan gambar apa saja sesuai kreativitas. Kemudian gunting pola pada kain perca tersebut dan tempelkan pada kertas atau kanvas. sesuai gambar yang ada. Untuk video selengkapnya, Anda dan buah hati bisa berkunjung ke tautan http://innatesari.blogspot.co.id/2015/06/membuat-lukisan-kain-perca.html.
13. Kerajinan Tangan dari Botol Bekas

Botol bekas banyak dijumpai di sekitar rumah. Daripada botol ini mengotori rumah, yuk segera kumpulkan dan jadikan kerajinan tangan yang sederhana. Mari ajak putra putri Anda membuat tempat pensil dari botol bekas.
Hal yang harus disiapkan adalah botol bekas, beberapa lembar flanel aneka warna, lem, dan gunting. Pertama, potong dulu bagian atas botol. Tutup sehelai kain flanel pada bagian luar botol. Gambarlah pola pada sehelai kertas. Polanya bisa apa saja, bisa pola binatang atau pola huruf nama si kecil.
Kemudian tempel pola tersebut pada kain flanel lainnya. Gunting flanel sesuai pola. Setelah itu, Anda bisa mengajak si kecil untuk menempel flanel berpola tersebut pada botol tadi. Tempat pensil berbalut hiasan dari flanel cantik sudah jadi.
14. Kerajinan dari Korek Api

Merupakan kerajinan tangan yang mengasah kreativitasnya dengan menggunakan korek api. Sediakan korek api, kertas HVS, lem, serta cat air atau spidol.
Pertama, buatlah gambar sederhana di atas kertas HVS atau kertas karton yang sudah disediakan. Selanjutnya tandai bagian mana yang akan dihias dengan korek api. Tempelkan korek api pada bagian yang ditandai. Bagian gambar yang tidak ditempeli korek api diwarnai dengan spidol atau cat air. Jadi deh kerajinan tangan lukisan dengan teknik kolase korek api.
15. Kerajinan Tangan dari Sedotan

Membuat bunga dari sedotan? Siapkan 12 buah sedotan dengan warna bebas, kawat, gunting, putik, dan kelopak plastik.
Inilah caranya. Ambil sebuah sedotan lalu gunting menjadi 4 potong. Lakukan langkah ini pada sedotan lainnya sehingga terdapat 48 buah guntingan sedotan. Ambil sepotong sedotan, kemudian gunting menyamping. Buka potongan sedotan lalu lipat keluar mengikuti garis sedotan.
Selanjutnya lipat balik bagian pangkal kelopak. Selanjutnya tusuklah ujung sedotan satu persatu pada kawat. Tusuknya yang rapat ya. Jika sudah banyak tertusuk barulah ikat ujung kawat dengan ujung satunya hingga menyerupai bunga. Lalu tambahkan kelopak dan putik. Bunga teratai sederhana sudah jadi.
16. Kerajinan Tangan dari Manik-manik

Manik-manik memang menarik untuk dibuat berbagai kerajinan tangan. Bagi anak yang menyukai aksesori, Anda bisa nih berkreasi dengan si kecil menggunakan manik-manik untuk membuat kalung atau gelang.
Anda cukup membeli beragam manik-manik sesuai selera. Kemudian siapkan tali untuk merangkai manik-manik dan pengait. Biarkan anak Anda mendesain sendiri kalung atau gelang dengan manik-manik. Anda cukup membantunya memasangkan pengait pada tali untuk membuka dan mengunci gelang atau kalung ciptaannya.
17. Karya Seni dari Tanah Liat

Siapa sih yang tak suka main tanah liat? Teksturnya lembek dan mudah dibentuk. Si kecil pasti senang menghabiskan waktu bersama membuat kerajinan tangan dengan tanah liat ini.
Pertama jemur tanah liatnya sampai kering. Setelah itu haluskan tanah liat dan beri sedikit air. Sekarang tanah liat bisa dibentuk sesuka hati. Anak Anda bisa membentuknya menjadi binatang favoritnya, vas bunga, atau bunga. Setelah bentuk yang diinginkan sudah jadi, jemur selama 2-3 hari sampai kering. Jika ingin lebih halus bisa diasah pakai ampelas.
18. Karya Seni Melipat Kertas

Bagi anak usia SD melipat kertas adalah aktivitas menyenangkan. Dengan kertas warna warni yang menarik, mereka bisa mengaplikasikan idenya menjadi bentuk yang diinginkan. Nah, untuk anak kecil sekolah dasar sebaiknya berikan langkah-langkah melipat yang sederhana. Jangan sampai lebih dari 10 langkah agar mudah diikuti. Misalnya saja nih membuat origami gelas.
Bahan yang dibutuhkan adalah selembar kertas origami yang cukup besar. Posisikan kertas seperti bentuk wajik. Lalu lipat ujung bawah kertas ke ujung atas hingga membentuk segitiga. Selanjutnya buat lipatan ke samping kiri dengan menarik ujung kanan kertas. Lakukan pula pada sisi satunya. Lipat ujung atas kertas depan ke bawah. Balik kertasnya, lalu lipat ujung atas kertas seperti lipatan sebelumnya menuju bawah. Buka bibir atas gelas.
19. Kerajinan Tangan Mozaik

Jika anak suka menggambar, ajarkan dia menggambar dan mewarnai dengan menempel mozaik. Sudah pasti ia tertarik melakukannya karena hasilnya jadi sangat menarik.
Kumpulkan beragam biji-bijian misalnya biji semangka, biji buah jeruk, jagung, biji lamtoro, atau kacang hijau. Selanjutnya siapkan kertas HVS, pensil, serta lem. Gambarlah sebuah pola yang diinginkan pada kertas. Bisa gambar burung, kupu-kupu, bunga, dan lain sebagainya sesuai selera si kecil. Tempel biji-bijian pada gambar yang sudah dibuat dengan menggunakan lem. Biarkan si kecil berimajinasi mau menggunakan biji apa untuk tiap bagian polanya.
20. Kerajinan Tangan Pohon Hias dari Bahan Botol Plastik Bekas

Bahan dan alat yang perlu disiapkan dan dibutuhkan untuk membuat kerajinan tangan pohon hias dari bahan botol plastik bekas, di antaranya: botol plastik bekas atau botol plastik yang sudah tidak terpakai, benang jahit, paku, cat, kuas, lem, dan papan.
Adapun cara dan langkah untuk membuat kerajinan tangan pohon hias dari bahan botol plastik bekas.
Pertama, siapkan bahan dan alat yang dibutuhkan. Potonglah terlebih dahulu papan agar nampak seperti batang pohon. Gabungkanlah papan yang sudah dipotong tersebut dengan lem. Kemudian, potong lagi papan berbentuk ranting pohon.
Lalu, gabungkanlah papan yang berbentuk batang pohon dengan papan yang telah dibentuk seperti ranting pohon tadi. Setelah itu, buatlah daun-daun dengan menggunakan botol plastik bekas. Untuk membuat daunnya, potong botol plastik bekas di bagian ujung bawah botol. Berikan warna pada bagian bawah botol plastik bekas (lihat pada gambar). Beri lubang pada bagian bawah botol plastik bekas tadi dengan paku yang telah disiapkan.
Selanjutnya, masukkan tali ke dalam lubang, gunanya untuk menempelkan ke papan berbentuk ranting pohon tadi. Ikatlah atau tempel potongan botol plastik dengan ranting pohon. Terakhir, susun hingga bentuknya menyerupai pohon sungguhan.
Selesai. Kerajinan tangan pohon hias dari bahan botol plastik bekas telah siap digunakan sebagai hiasan di rumah kalian.
Kesimpulan
Membuat kerajinan tangan adalah kegiatan yang bermanfaat bagi perkembangan anak SD. Dengan membuat kerajinan tangan, anak-anak dapat mengembangkan keterampilan motorik halus, kreativitas, dan imajinasi mereka. Meskipun ada beberapa kekurangan dan risiko yang perlu diperhatikan, manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini jauh lebih besar. Oleh karena itu, kita dapat mendorong anak-anak untuk terlibat dalam membuat kerajinan tangan dan mendukung mereka dalam mengeksplorasi kreativitas mereka. Berikan mereka kesempatan untuk bereksperimen, berkreasi, dan mengekspresikan diri melalui kerajinan tangan.